Call Our Toll-Free Number: 085785484179

Deretan Makanan Pengusir Penuaan Kulit

PAPARAN sinar mentari, merokok, bawaan genetik, penuaan, kekurangan lemak baik, diet tinggi lemak jenuh dan karbohidrat sulingan, serta sejumlah faktor lain dapat berkonspirasi mengikis kolagen dan elastin. Padahal, kedua serat tersebut penting untuk menjaga kulit tetap halus, fleksibel, dan kencang.

Ketika sejumlah demartolog memeriksa kulit dan pola makan 453 orang dari Australia, Yunani, dan Swedia, mereka menemukan bahwa meski diet sehat tidak dapat menghapus kerusakan yang terbentuk bertahun-tahun akibat paparan sinar mentari dan merokok, diet sehat tetap dapat membantu.

Para dermatolog menyarankan orang untuk mengonsumsi lebih banyak minyak zaitun, ikan, susu rendah lemak, air dan teh, buah-buahan dan sayuran, telur, kacang-kacangan. Sementara itu, konsumsi mentega, daging merah, kue dan roti, minuman bersoda, susu lemak penuh, margarin, dan kentang sebaiknya dikurangi.

Nah, berikut ini adalah pola diet sehat yang dianjurkan:

1. Tambahkan lebih banyak buah dan sayuran ke dalam menu santapan Anda. Ketika ilmuwan Inggris mengecek pola diet dan kerutan dari 4.025 perempuan paruh baya di sana, mereka nemukan bahwa makanan kaya vitamin C dapat mengurangi kerutan secara signifikan hingga 36 persen.

Vitamin antioksidan ini dapat melindungi kulit dengan menangkal radikal bebas, serta molekul-molekul oksigen tidak stabil yang merusak kolagen. Tingkatkan asupan vitamin C dengan memakan buah beri dan segelas jus jeruk saat sarapan, paprika merah dan grapefruit saat makan siang, dan brokoli saat makan malam. Semakin banyak produk kaya vitamin C yang Anda konsumsi, semakin rendah risiko munculnya kerutan.

2. Pesan salmon saat makan di luar. Salmon meningkatkan asupan asam lemak omega-3 yang baik, yang berdasarkan penelitian ilmuwan dapat mengurangi risiko kulit tampak tua hingga 25 persen. Kacang walnut, minyak canola, kapsul minyak ikan dan benih lenan juga menjadi sumber yang baik.

3. Teguk secangkir minuman cokelat bebas gula. Dalam sebuah studi, antioksidan yang disebut epicatechin dan catechin dalam cokelat, melindungi kulit dari bahaya sinar matahari dan meningkatkan sikulasi ke sel-sel darah.

4. Kurangi konsumsi roti putih dan gula. Setiap 50 gram peningkatan asupan karbohidrat harian, dapat meningkatkan risiko kerutan hingga 28 persen, menurut studi ilmuwan Inggris. Hubungannya barangkali karena 'advanced glycation end products,' molekul yang terbuat dari gula dan protein, yang menyerang kolagen dan juga elastin.

0 komentar:

Contact Details